MUI Ungkap Praktik Kawin Kontrak Pria Timur Tengah di Cipanas, Sukaresmi dan Pacet

Komplotan ini memanfaatkan datangnya musim liburan di Timur Tengah dengan mengelola jasa “travel dadakan” yang menawarkan jasa kawin kontrak.

Mereka berkomunikasi dari mulut ke mulut untuk menyediakan jasa kawin kontrak di Kabupaten Cianjur, kawasan Puncak, dan Kabupaten Bogor.

Bahkan memanfaatkan jaringan mereka di Timur Tengah untuk menawarkan jasa kawin tamasya ini.

Mereka biasa datang ke Cianjur pada saat musim Haji, karena pada saat bersamaan sekolah dan perkantoran di Timur Tengah sedang masa liburan.

Menyikapi ini, Bupati Cianjur pun bergerak cepat melarang praktik ini dilakukan di wilayahnya.

Namun perempuan yang terlanjur menjalani kawin kontrak itu kini beralih profesi melayani pria lokal dengan menjadi pemandu lagu.

“Banyak laporan dari warga, terutama orang-orang Timur Tengah yang datang ke Cianjur untuk istirahat terutama pada saat di Arab Saudi sedang diadakan Hajian. Nah, di situlah banyak yang datang ke Cianjur yang sengaja mencari mangsa,” ungkap Bupati Cianjur Herman Suherman, Selasa (15/6/2021). [Pojoksatu]