Nama Jokowi Tidak Ada Dalam Daftar Orang Paling Berpengaruh Dunia Tahun 2015

JokowiBlenyun-300x350Eramuslim.com – Daftar orang berpengaruh di dunia 2015 kembali dirilis oleh Majalah Forbes. Majalah itu merangking kepala negara, pemodal, dermawan dan pengusaha yang dinilai paling besar pengaruhnya di dunia.
Yang uniknya dalam daftar tersebut nama Presiden Jokowi tidak termasuk di dalamnya. Padahal Forbes mensurvei ratusan calon dari berbagai lapisan masyarakat di seluruh dunia dan diukur kekuasaan mereka atas empat dimensi.
Ini berarti Jokowi tahun 2015 tidak terlalu memberikan pengaruh di dunia. Berikut ini adalah empat dimensi paramater Forbes dalam membuat ranking tokoh berpengaruh di dunia.
1. Calon itu berkuasa atas banyak orang.
Dalam survei ini terpilihlah nama tokoh religius, di luar politik dan pimpinan tertinggi Gereja Katolik, Paus Fransiskus (78) paling banyak “kekuasaannya” dengan jumlah umat terbesar di dunia yakni lebih dari satu miliar jiwa. Untuk itu, Paus menempati posisi keempat.
Sedangkan Doug McMillon (#32), CEO Wal-Mart toko WMT di posisi berikutnya yakni mempekerjakan pekerja 2,2 juta orang.
2. Berdasarkan sumber keuangan yang dikendalikan oleh setiap orang. Tokoh-tokoh yang dipilih, sumber keuangannya relatif besar dibandingkan dengan yang lain.
Untuk kepala negara Forbes memakai PDB sebagai sumber acuan. Sedangkan untuk CEO, Forbes akan melihat seperti aset dan pendapatan perusahaan mereka. Untuk acuannya Forbes melihat jumlah kekayaan bersih (netto) calon, seperti orang terkaya di dunia, Bill Gates (#6).
3. Penentuan calon berpengaruh berdasarkan bidang yang paling berpengaruh pada calon. Seperti Elon Musk (#38) memiliki kekuatan dalam bisnis MObil melalui Tesla Motors, di industri dirgantara melalui SpaceX.
Pemilihan Elon dinilai karena dia seorang miliarder dan memiliki teknologi yang sangat dihormati serta visioner.
4. Forbes memastikan bahwa calon secara aktif menggunakan kekuasaan mereka. Diktator Korea Utara Kim Jong-un (#46) tidak dapat dipungkiri memiliki kekuasaan mutlak atas kehidupan 25 juta orang yang tinggal di negaranya dan dikenal tegas lagi keras dengan menghukum mati siapa saja yang berbeda pendapat dengannya. (ts/posmetro)