Oknum TNI AL Diduga Todongkan Pistol ke Pimpinan Pesantren di Sultra

Eramuslim.com – Seorang oknum anggota TNI Angkatan Laut (AL) Letkol Marinir AF diduga melakukan aksi koboi menodongkan pistol kepada pimpinan Pondok Pesantren Ihya’ Assunnah, Muhammad Sutamin di Kelurahan 19 November, Kecamatan Wundulako, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (9/1/2020).

Muhammad Sutamin melalui keterangan tertulisnya ke redaksi zonasultra.com, Jumat (10/1/2019) bercerita, aksi koboi oknum TNI itu bermula usai dirinya menunaikan salat zuhur. Dirinya lalu masuk ke dalam kantor pesantren untuk melanjutkan musyawarah bersama dewan guru dan pengurus pondok pesantren.

Setelah musyawarah berakhir, seorang guru bernama Muhammad Dzul datang menyampaikan bahwa seorang warga Mardin More bersama tiga orang TNI mengambil gambar lokasi pondok. Tidak lama kemudian, datang salah seorang santri Farham mengatakan ada yang ingin bertemu dia.

Sutamin pun keluar menemui tamu tersebut. Mereka adalah Mardin More bersama anaknya yang berpangkat Letkol Marinir AL didampingi oleh dua anggotanya yang berpangkat Lettu dan Serda. Mereka kemudian dipersilakan masuk ke dalam kantor.

“Namun ternyata langsung ditanggapi dengan marah oleh Letkol AF serta menodongkan pistol ke kepala saya. Lalu Mardin More mendekati anaknya seraya berkata ‘awas kamu ya. Sudah lama saya tahan anak saya. Sekarang rasakan. Mau cari mati. Sekarang saatnya’,” ungkap Sutamin.