Patut Disesalkan, Jalan Raya Jatiwaringin Ditutup Sampai Pukul 14.00 wib Cuma Karena Ada Pawai Ta’aruf MTQ

ada-pawai-mtq-jalan-raya-jatiwaringin-bekasi-ditutupEramuslim.com – Sejak pagi hari, warga Pondok Gede dan sekitarnya tidak bisa melalui Jalan Raya Jatiwaringin sejak pukul 06.00 sampai pukul 14.00 wib. Penyebabnya seluruh ruas jalan akan ditutup karena dipakai untuk pawai ta’aruf dalam rangka penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Kota Bekasi. Surat pemberitahuan ditandatangani Lurah jatiwaringin. Pihak kepolisian diterjunkan sejak pagi untuk mengatur lalu lintas di sekitar lokasi.

Informasi yang dihimpun dari TMC Polda Metro Jaya, penutupan berlangsung dari arah Pangkalan Jati, Jakarta Timur, akan ditutup di pertigaan pospol Jatiwaringin, dekat pintu keluar masuk tol Pondok Gede Timur. Sementara dari arah Lubang Buaya, Jatirahayu, maupun Jatimakmur yang akan mengarah Jatiwaringin, arus lalu lintas ditutup di pertigaan lapangan sepakbola Pondok Gede, depan mall Pondok Gede.

Penutupan jalan ini tentunya patut disayangkan. Banyak masyarakat yang mengeluh, mengapa hanya untuk pawai yang tidak terlalu penting, sampai bisa-bisanya mengorbankan kepentingan masyarakat umum yang jauh lebih banyak.

“Kalau mau pawai, pawai saja di lapangan bola Pondok Gede, dekat terminal. Jangan menutu akses orang banyak. Ini sudah keterlaluan, tidak tahu prioritas,” ketus seorang bapak yang hendak berangkat kerja di daerah Pondok Gede.

Penutupan jalan ini juga menutup rezeki supir mikrolet M.18 Jurusan Pondok Gede-Kampung Melayu, Metromini 45 jurusan Pondok Gede – Pulo Gadung, dan lainnya. Mereka mengaku tidak tahu hari ini bisa bekerja menafkahi keluarganya atau tidak.

Pawai Ta’aruf MTQ Kota Bekasi seharusnya bisa diselenggarakan tanpa mengganggu kepentingan khalayak luas. Jika seperti ini, maka jelas ini akan mencoreng nama Islam itu sendiri karena tidak bisa mengutamakan mana yang prioritas. (ts)