Pemprov Banten Salahkan Pendatang Penyebab Tingginya Pengangguran di Wilayahnya

Eramuslim.com – Mendapatkan predikat sebagai provinsi dengan jumlah pengangguran terbanyak, tak membuat Pemprov Banten kehilangan akal. Para pendatang dari berbagai luar provinsi diklaim sebagai penyebab utama kondisi sosial di Tanah Jawara ini.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Banten, Al Hamidi mengungkapkan, terdapat sejumlah penyebab yang mengakibatkan angka pengangguran sedemikian tinggi. Salah satunya banyaknya kawasan industri yang memancing warga luar untuk mencari pekerjaan.

“Kalau melihat dari survei BPS jelas terkait, karena Banten ini tempat calon tenaga kerja untuk mengadu nasib,” kata Hamidi, saat dihubungi Kantor Berita RMOLBanten melalui telepon, Rabu (6/11).

Lebih lanjut Hamidi menjelaskan, terdapat dua gelombang membeludaknya serbuan pendatang luar daerah ke Banten. Pertama, pascalebaran dan kedua setelah tahapan kelulusan semua tingkat pendidikan. Jumlah pendatang yang masuk di dua gelombang itu bisa mencapai 7 hingga 10 persen dari jumlah penganggur.

“Adanya pelonjakan pencari kerja. Jadi banyaknya urbanisasi dari luar Banten itu mencari pekerjaan. Belum tentu semua itu terserap kan, menumpuk, sehingga menjadi  disangka pengangguran,” terangnya.