Pengungsi Palestina Ini Jualan Minuman di Bogor

Tiap kotak nasi kebuli dia jual seharga Rp30.000. Isinya nasi kebuli beraroma rempah yang khas, bertabur bawang bombai dan kismis, serta sepotong daging ayam.

Jika dihitung-dihitung, hasil jualannya di pinggir jalan memang tidak mencukupi untuk menghidupi dirinya dan keluarga. Apalagi Omar juga punya empat anak perempuan yang dia tinggalkan di rumah kala dia berjualan.

“Allah yang mencukupi kebutuhan kami,” ujar Omar sambil tersenyum.

Rupanya usaha yang dia rintis sejak setahun lalu ini sudah cukup dikenal orang. Dia sudah cukup banyak menerima pesanan. Rata-rata dia bisa mendapat pesanan hingga 50 kotak per hari.

Seorang netizen mengunggah video saat Omar dan keluarganya berjualan. Ini videonya:

Status pengungsi ganda

Omar berasal dari Kota Hebron al-Khalil di Palestina. Saat berusia 3 tahun, Israel merampas rumah dan tanah keluarganya. Mereka terusir dan mengungsi ke Suriah, di Kamp Pengungsi Yarmuk di Damaskus.

Mereka sempat bertahan di Golan menunggu untuk kembali ke Palestina, tetapi hal itu tidak kesampaian.