Pesan Wasekjen MUI ke Prabowo Subianto; Hapuskan Persekusi Ulama

Eramuslim – Wasekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH. Tengku Zulkarnain mengapresiasi langkah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang mau menandatangani pakta integritas hasil Ijtima Ulama. Menurutnya, hal itu menunjukkan capres pasangan Sandiaga Uno itu  bersungguh-sungguh membangun Indonesia.

“Itu menunjukkan kesungguhan Prabowo-Sandi membangun Indonesia menuju masyarakat adil makmur aman dan damai,” katanya saat dihubungi Kiblat.net, Senin (17/09).

Ia berpesan, jika Prabowo menjadi Presiden agar menegakkan supremasi hukum secara adil dan konsekuen. Tengku menekankan, jangan sampai ada tebang pilih dan pandang bulu dalam penegakan hukum.

“Karena akan menyengsarakan si lemah dan membuat si kuat semakin zalim,” tegasnya.

Menurutnya, Prabowo juga harus setia pada Pancasila dan UUD 1945 yang disahkan tanggal 18 Agustus 1945 yang diperkuat kembali dengan dekrit Presiden Soekarno 5 Juli 1959. Selain itu, ia berharap Prabowo melindungi kehidupan beragama sesuai dengan UUD 1945 pasal 29 ayat 1 dan ayat 2.

“Dan menghapuskan persekusi terhadap ulama dan kyai seperti yang akhir-akhir ini terjadi di beberapa tempat di negeri ini,” tuturnya.

Kepada Prabowo, kata dia, pakailah politik kerja cerdas dan tranparan dan hentikan terjadinya politik pencitraan. Sebab, hanya menjadi kamuflase alias menipu rakyat saja. (Ki)