Reuni 212 di Patung Kuda, Ini Persiapan Polisi

“Besok teman-teman saya undang. Saya bicara terkait (reuni) 212 bagaimana perkembangannya,” lanjut Zulpan.

Polri Ingatkan Bahaya Klaster COVID-19

Polri mengimbau kepada panitia untuk menunda Reuni 212 ini. Polri mengingatkan bahaya klaster COVID-19 yang timbul akibat kerumunan massa.

“Pada prinsipnya Polda (Metro Jaya) siap laksanakan pengamanan dan antisipasi kegiatan-kegiatan yang dapat menimbulkan klaster-klaster COVID-19. Karena, sesuai imbauan pemerintah, semua pihak harus waspada dan tetap jaga prokes guna meminimalkan sebaran COVID-19,” ujar Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat dimintai konfirmasi, Sabtu (13/11).

Belum Keluarkan Izin

Lebih lanjut, Irjen Dedi menyampaikan bahwa pihak kepolisian belum mengeluarkan izin terkait rencana Reuni 212 ini. Panitia wajib memberikan surat pemberitahuan sebelum dimulainya aksi itu ke pihak Polda Metro Jaya.

“Itu (izin) Polda yang punya kewenangan mengasesmen,” ujar Dedi.

Lebih lanjut Dedi mengatakan pihak Polda Metro Jaya akan berkomunikasi dengan panitia Reuni 212.

“Nanti Polda Metro yang akan mengkomunikasikan dengan pihak yang akan mengirimkan surat memberitahukan kegiatan tersebut,” tuturnya.

Reuni 212 Akan Digelar di Patung Kuda

Panitia sudah menentukan lokasi Reuni 212. Rencananya kegiatan tersebut digelar di Patung Kuda, Jakarta Pusat.

“Benar,” kata Wasekjen PA 212 Novel Bamukmin kepada wartawan, Selasa (23/11/2021).

Novel mengatakan persiapan mekanisme kegiatan sudah selesai, hanya tinggal menunggu proses perizinan.

“Masih proses perizinan nanti kalau sudah ada hasil kami akan berikan rilis resminya,” ujarnya.

Novel menyebut pihaknya turut mengundang beberapa tokoh. Dari tokoh ulama hingga aktivis lintas agama.

“Seperti biasa para ulama dan Habaib serta tokoh dan aktivis lintas agama serta rakyat Indonesia tentunya,” ucapnya.(detik)