Rocky Gerung: Permainan Jokowi Terbaca…

eramuslim.com – Keputusan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, yang akhirnya mengizinkan kadernya yang menjabat sebagai Kepala Daerah untuk menghadiri retret di Magelang memicu berbagai spekulasi.

Pengamat politik Rocky Gerung berpendapat bahwa keputusan tersebut bukan sekadar hasil negosiasi dengan Istana, melainkan bagian dari strategi Megawati dalam menghadapi langkah-langkah politik Presiden ke-7 RI, Joko Widodo atau Jokowi.

“Kita harus tempatkan sebut saja pembangkangan retret ini pada konflik berseri Megawati dan Jokowi,” kata Rocky melalui kanal YouTube miliknya pada Selasa, 25 Februari 2025.

Menurutnya, Jokowi sejak awal berupaya membuka jalur perdamaian dengan Megawati, tetapi upaya tersebut selalu menemui kegagalan dan kini dianggap telah tertutup.

Mengetahui hal itu, Jokowi mengambil risiko politik dengan mencari celah, menciptakan kesan bahwa Megawati bersikap mbalelo terhadap pemerintahan Prabowo.

Sebagai bagian dari strategi tersebut, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dan ditahan menjelang pelaksanaan retret. Namun, menurut Rocky, langkah ini justru dapat dipahami oleh pihak lain.

“Permainan Jokowi ini terbaca oleh Prabowo dan Megawati. Karena itu, terjadi komunikasi perantara antara mereka, yang akhirnya membuat Megawati mengirim kadernya untuk hadir di retret,” ujarnya.

Lebih lanjut, Rocky menjelaskan bahwa penundaan keputusan Megawati dalam mengizinkan kadernya mengikuti retret justru berhasil membalikkan keadaan.

Jika sebelumnya Jokowi berharap Megawati mengambil posisi oposisi terhadap Prabowo, keputusan untuk mengirim kader PDIP ke retret justru menunjukkan bahwa Megawati memilih langkah politik yang lebih rasional.

“Oh ini adalah permainan politik. Oke, maka saya layani permainan itu dengan membalikkan situasi,” tambah Rocky.

Dengan langkah ini, Megawati tidak hanya menunjukkan kecerdasannya dalam menyusun strategi politik, tetapi juga mempertahankan kendali atas arah pergerakan partainya dalam dinamika pemerintahan Prabowo.

(Sumber: RMOL)

Beri Komentar