RS Darurat Covid Pulau Galang Rusak Diterjang Angin, Said Didu: Proyek Memalukan!

Rumah Sakit Pulau Galang ini resmi beroperasi sebulan setelahnya yakni pada 6 April 2020.

Pada bulan Maret lalu, Presiden Jokowi mengungkapkan, pemerintah sedang menyiapkan rumah sakit khusus penyakit menular termasuk untuk menangangi pasien virus corona Covid-19, di Pulau Galang, Kepulauan Riau.

Namun, Jokowi mengatakan pemerintah tidak menbangun rumah sakit baru, melainkan merenovasi yang sudah ada.

“Saya tadi bilang tidak membangun ya. Fasilitas itu sudah ada tapi lama tidak digunakan, akan direnovasi dalam waktu yang sangat cepat,” ujar Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta (3/3/2020).

Diterjang angin kencang


 

Kepala RSKI COVID-19 Pulau Galang Kolonel Khairul Ihsan mengatakan bahwa bencana angin kencang itu merobohkan atap dan dinding rumah sakit karena berlokasi di alam terbuka.

“Karena berbatasan langsung dengan alam terbuka, sehingga enggak ada penahan angin, mungkin. Kalau yang di ruang 50 aman,” katanya.

Pihaknya langsung berupaya memperbaiki bagian yang copot. Namun, kondisi bahan tersebut tidak bisa digunakan kembali karena rusak.

“Hari ini kami laporkan ke bagian pemeliharaan vendornya. Kami masih ada kontrak kerja, karena itu belum sampai enam bulan,” kata dia.

Sebagai antisipasi ke depan, ia berharap vendor memasang bagian bangunan lebih kuat agar tidak mudah copot dihantam angin.

“Takutnya bangunan itu pakunya kurang, gimana ya, kok bisa terbang,” kata dia.

Sementara itu, berdasarkan catatan Gugus Tugas COVID-19, terdapat 228 orang terkonfirmasi positif COVID-19 yang hingga kini masih dirawat di RSKI Pulau Galang. (*)