Sangat Pancasilais! Di Indonesia Bayar, di AS Kursus Online ala Kartu Prakerja Gratis buat Korban PHK

Eramuslim.com – Pandemi virus corona menjadi pukulan telak bagi ekonomi AS. Setidaknya, ada 26 juta warga AS yang di-PHK karena penutupan bisnis selama wabah.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, platform belajar online Coursera menggratiskan 3.800 kursus bagi korban PHK selama pandemi corona. Biasanya, biaya berlangganan kursus Coursera dibanderol dengan harga 399 dolar AS atau sekitar Rp 6,1 juta per tahun.

Menurut Coursera, program kursus online ini merupakan inisiatif mereka untuk mengembangkan skill dan kemampuan pekerja korban PHK agar kembali dapat dipekerjakan.

Sebagai catatan, pengguna tidak dapat mendaftarkan dirinya secara mandiri untuk kursus gratis ini. Berdasarkan blog perusahaan, 3.800 kursus gratis ini masuk ke dalam program Coursera for Government, di mana pengguna hanya bisa didaftarkan oleh agensi pemerintah.

“Coursera, bersama dengan komunitas mitra-mitranya, siap melayani jutaan pekerja yang kehilangan pekerjaan dan akan mengalami kesulitan untuk kembali dalam ekonomi yang lambat,” kata CEO Coursera, Jeff Maggioncalda kepada Forbes.

3.800 kursus online gratis yang disediakan Coursera mencakup kursus di bidang komputasi cloud, big data, teknologi yang baru muncul, machine learning, dan pelatihan khusus bisnis lainnya.

Coursera menyebut, program kursus online mereka terafiliasi dengan sejumlah perusahaan raksasa teknologi seperti Google dan IBM. Mereka juga menggandeng sejumlah universitas terkemuka dunia seperti Yale University dan John Hopkins University.