Soal Jokowi Tidak Dijemput Pejabat AS, Natalius Pigai: Kemenlu Pandai Berbohong

Mantan Komisioner KOmnas HAM Natalius Pigai-Instagram-natalius_pigai

Eramuslim.com – Tokoh Papua, Natalius Pigai menilai Kementerian Luar Negeri RI berbohong soal Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tidak dijemput pejabat pemerintah Amerika saat mendarat di Washington DC pada Selasa 10 Mei 2022.

Diketahui, Jubir Kemenlu Teuku Faizasyah mengatakan, Presiden Jokowi tidak dijemput pejabat negara setempat, sebab agenda kunjungan Presiden bukan dalam rangka kunjungan bilateral, melainkan untuk menghadiri ASEAN-US Summit.

“Kemenlu pandai berbohong,” kata Pigai melalui Twitter-nya, Sabtu 13 Mei 2022.

Pigai mengatakan bahwa ada 3 agenda Presiden. Yakni bilateral, regional dan multilateral. Maka Jokowi datang bukan agenda pribadi, tetapi resmi. Namun penyambutan terhadap Jokowi tidak ada.

“Ada 3 Agenda Resmi dala. perjanjian yang sifatnya binding: 1. Bilateral. 2. Regional. 3. Multilateral. Penyambutan Tamu untuk Ketiga event ini tetap ada. Maka Jokowi datang bukan agenda privat tapi resmi. Hancur wibawa negara,” kata Pigai.

Di cuitan sebelumnya, Pigai menilai, tidak ada penyambutan terhadap Jokowi, karena Indonesia mendukung Rusia.