Soal Pembakaran Bendera Tauhid, Ini Respon PBNU

Eramuslim.com – Video pembakaran bendera berkalimat tauhid yang diduga bendera Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) oleh Banser viral di media sosial. Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) selaku induk Banser akan mengambil beberapa langkah terkait hal tersebut.

“Kami akan segera lakukan langkah-langkah internal organisasi bagaimana agar hal seperti itu tak terulang,” kata Wasekjen PBNU Masduki Baidlowi saat dihubungi, Senin (22/10/2018).

Dia menjelaskan organisasi di bawah PBNU ada yang bersifat integral dan independen. Banser dan GP Ansor merupakan organisasi di bawah PBNU yang bersifat independen, sama seperti Muslimat NU dan Ikatan Pelajar NU (IPNU).

Meski independen, ada visi-misi yang sama dalam organisasi tersebut. Karena itu, sikap PBNU dengan Banser dan GP Ansor terkait HTI akan sama.

“Kita saat ini sedang melakukan perang ideologi dengan HTI. Karena HTI membawa ideologi lain yang dianggap NU mengancam eksistensi ideologi negara. Dan itu sangat bahaya, maka kita menghadapi dengan saksama, mulai pengurus besar sampai ranting, dan kita hadapi itu sampai kapan pun,” ungkapnya.