SMI Bilang Soal Pembiayaan Utang Corona, Pemerintah Tidak ‘Ugal-ugalan’

Eramuslim – Menteri Keuangan Sri Mulyani memastikan pemerintah tetap mengedepankan sikap kehati-hatian pada setiap kebijakan yang diambil dalam penanganan pandemi Covid-19. Khususnya terkait skema pembiayaan utang dengan cara berbagi beban bersama Bank Indonesia (BI) yang menjadi sorotan lembaga pemeringkat kredit internasional Fitch Ratings.

Dalam masa pandemi, Sri mengatakan, dibutuhkan kebijakan yang extraordinary, termasuk dengan berbagi beban bersama dengan BI. Tapi, ia menyebutkan, pihaknya bersama bank sentral tetap memiliki kerangka kebijakan ekonomi makro dan mikro sektoral yang seluruhnya dijaga secara hati-hati.

“Semua sesuai kebutuhan dan tidak ugal-ugalan,” katanya dalam konferensi pers secara virtual, Senin (10/8).

Sri menyebutkan, pemerintah Indonesia telah memberikan penjelasan mengenai kebijakan burden sharing yang ditempuh pemerintah bersama BI. Termasuk mengenai langkah-langkah yang dipastikan masih dalam rambu-rambu internasional secara prudent dan adil.