Struktur Batu Diduga Peninggalan Putra Prabu Siliwangi Ditemukan di Garut

Eramuslim.com – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Garut menemukan artefak yang diduga peninggalan Prabu Kian Santang, putra Prabu Siliwangi. Artefak yang berupa bebatuan itu ditemukan di wilayah Kecamatan Balubur Limbangan.

“Artefak ini kita temukan di sebuah perbukitan yang ada di Limbangan,” kata Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut, Mamun, Kamis (25/2).

Ia mengungkapkan bahwa ada beberapa benda yang ditemukan, salah satunya adalah batu nungku. Pihaknya akan melakukan penelitian lebih lanjut mengenai penemuan tersebut.

“Memang ditengarai peninggalan Prabu Kian Santang,” ungkapnya.

Sementara itu, budayawan dan ahli kepurbakalaan Garut, Warjita menyebut bahwa berdasarkan struktur dan bentuk batu, benda itu dulunya digunakan untuk pemujaan peninggalan zaman megalitikum.

“Fungsinya sebagai media pemujaan atau permohonan. Salah satunya untuk memohon keberhasilan bertani misalnya,” sebutnya.

Batu tersebut pun menurutnya bisa jadi memang peninggalan Prabu Kian Santang, namun tidak mungkin peninggalan Prabu Siliwangi. Hal yang menjadi alasannya karena melihat sejarah Prabu Kian Santang yang menyebarkan agama Islam, salah satunya di daerah Galih Pakuwan atau wilayah kekuasaan Sunan Cipancar yang tidak jauh dari lokasi penemuan situs.

Untuk mencari titik terang atas temuan tersebut, menurutnya benda-benda itu harus diteliti oleh ahli arkeologi. “Ini baru dugaan, karena belum diteliti oleh tim arkeologis oleh tim arkeolog Jawa Barat,” tutup Warjita.[merdeka]