Walau Dapat Tekanan Qatar Tetap Larang Keras Simbol LGBT, Cholil Nafis: LGBT Kelakuan Menyimpang Kok Bangga?

 

eramuslim.com – Simbol LGBT mendapat larangan keras di Piala Dunia Qatar. Merespons hal itu, FIFA luncurkan ban kapten anti-diskriminasi khusus Piala Dunia 2022.

Hal tersebut bertujuan untuk menggantikan simbol pelangi yang akan dipakai oleh beberapa kapten tim nasional di Qatar.

Untuk diketahui, ban kapten tersebut merupakan buah kerja sama antara tiga badan PBB jelang pementasan turnamen. Pada ban kapten, diberi tema sosial yang berbeda pada setiap putarannya.

Tak dijelaskan detail sejak di putaran apa ban kapten ini dapat digunakan. Tapi yang jelas di babak perempatfinal, ban kapten akan memiliki tema #NoDiscrimination (anti-diskriminasi).

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Muhammad Cholil Nafis juga turut angkat suara soal simbol LGBT dibanned pihak Qatar.

“Simbol LGBT benar-benar masif di ajang piala dunia 2022 di Qatar, mulai gambar kaos sampai gambar pesawat,” ujar Cholil dikutip dari unggahan twitternya, @cholilnafis (22/11/2022).

Lanjut Cholil menambahkan, Negara Qatar yang kecil dan kaya itu tegas menolak simbol LGBT, bahkan sampai ganti pesawat di Oman.

“Dimana bumi dipijak di situ langit dijunjung. LGBT Kelakuan menyimpang kok bangga,” pungkasnya (fajar)