New America: Teroris Kulit Putih Lebih Berbahaya Bagi Amerika Serikat

AS policeEramuslim – Lembaga peneliti dan survei AS, New America, menyatakan bahwa pembunuhan yang dilakukan oleh teroris kulit putih Amerika sejak peristiwa 11 September lebih banyak dengan kejahatan yang dilakukan oleh oknum yang mengatas namakan kelompok Islam garis keras.

Seperti dikutip majalah Time AS dari hasil studi lembaga penelitian dan survei New America mengenai kelompok teroris di Amerika selama bulan Juni ini mendapati bahwa bahaya yang ditimbulkan kelompok teroris kulit putih jauh lebih berbahaya bagi negara.

Mengacu pada insiden penembakan baru-baru ini di Gereja Charleston yang menewaskan 9 orang, serta serangan terhadap sebuah kuil pada tahun 2012 lalu, lembaga Yahudi dan kepolisian.

Para peneliti di New America mendapati bahwa sejak serangan 11 September tahun 2001 lalu teroris kulit putih AS telah membunuh 48 orang, sedangkan mereka yang mengaku kelompok Islam telah menewaskan 26 orang dalam kurun waktu 14 tahun.

Selain itu lembaga peneliti dan survei New America menemukan ketidak adilan dalam sistem peradilan pidana AS, dimana lembaga penegak hukum di negeri Paman Sam lebih berat menghukum pelaku kejahatan Islam daripada teroris AS berkulit putih. (Almasryalyoum/Ram)