Obama Tagih Janji 50 Negara Untuk Terima Lebih Banyak Pengungsi

WASHINGTON, DC - JULY 22: U.S. President Brack Obama speaks during a meeting with law enforcement officials in the Eisonhower Executive Office Building July 22, 2016 in Washington, DC. (Photo by Mark Wilson/Getty Images)

Eramuslim – Selasa 20 September 2016, Presiden Barack Obama mendesak 50 negara anggota PBB untuk menjadi tuan rumah bagi 360 ribu pengungsi di tahun 2016, dalam pidatonya di Sidang Majelis Umum PBB mengenai krisis pengungsi dunia.

“Bersama-sama kita menggandakan jumlah penerimaan di negara kita, sehingga jumlah pengungsi yang diterima menjadi 360 ribu orang di tahun ini”, ujar Obama tanpa membedakan kuota Amerika Serikat ataupun kuota penerimaan negara-negara lain di dunia.

Obama melanjutkan, “Para pengungsi yang sebagian besar perempuan dan anak-anak melarikan diri dari perang dan terorisme. Mereka adalah korban.”

Menurutnya membeda-bedakan para pengungsi karena dia seorang Muslim hanya akan menjadi propaganda bagi kelompok teroris, seperti yang dilakukan kandidat presiden dari Partai Republik, Donald Trump, yang melarang umat Islam memasuki Amerika Serikat untuk jangka waktu sementara.

Menjadi tuan rumah bagi 10 ribu pengungsi, Obama berjanji akan menampung 110 ribu pengungsi baru pada tahun fiskal 2016-2017 mendatang.

Perlu diketahui bahwa Amerika dan Inggris menjadi 2 negara anggota aktif koalisi internasional yang paling sedikit menampung jumlah pengungsi dari Irak dan Suriah. (Shorouk/Ram)