Eramuslim – Salah seorang pemimpin Hamas, Ismail Radwan, meminta Brigade Izzuddin Al Qassam untuk kembali melancarkan aksi penculikan tentara Yahudi sebagai bahan pertukaran pembebasan ribuan warga Palestina yang kini masih mendekam di dalam penjara Zionis Israel.
“Di depan kalian ada tujuan mulia, yaitu mempercepat pembebasan tahanan Palestina di dalam penjara. Ini tidak dapat dilakukan kecuali dengan senjata,” ujar Ismail Radwan menyeru kepada Brigade Izzuddin Al Qassam dan Saraya Al Quds serta kelompok pejuang Palestina lainnya.
Ismail Radwan melanjutkan, “Penculikan tentara Yahudi akan memaksa penjajah ZIonis Israel menanggapi tuntutan pejuang untuk membebaskan tahanan warga Palestina di dalam penjara-penjara Yahudi yang menjadi salah satu tujuan utama kelompok-kelompok pejuang.”
Perlu diketahui bahwa Brigade Izzuddin Al Qassam telah menahan 4 warga Yahudi dimana 2 diantaranya adalah tentara Zionis Israel yang berhasil ditawan saat agresi militer ditahun 2014 lalu.
Organisasi Tahanan Palestina melaporkan hingga akhir bulan November kemarin jumlah warga Palestina yang mendekam di dalam penjara Zionis Israel mencapai angka 8 ribu orang, termasuk 700 lebih tahanan administratif, 350 tahanan anak-anak, 63 tahanan wanita, dan 6 pejabat ataupun anggota Dewan Palestina yang kini tersebar di 25 penjara penjajah Zionis Israel. (Dostor/Ram)