Hamas Tuding Fatah Pengkhianat Rekonsiliasi Nasional Palestina

hamas- fatahEramuslim – Gerakan perlawanan Islam “Hamas” menuding Presiden Mahmoud Abbas bertanggung jawab penuh atas perpecahan dan keterlambatan pelaksanaan rekonsiliasi Palestina yang telah disepakati oleh kedua faksi perjuangan, dalam sebuah pernyataan resmi pada Sabtu (27/03) malam.

“Kami menuntut segera penerapan poin-poin rekonsiliasi yang telah disepakati sebelumnya tanpa penundaan dan keterlambatan,” ujar Hamas.

Hamas melanjutkan, “Pidato Mahmoud Abbas di KTT Arab yang dimulai hari Sabtu kemarin di Sharm el-Sheikh tidak memberikan solusi yang berkaitan dengan upaya rekonsiliasi naisonal Palestina. Abbas hanya beretorika kosong mengenai krisis dan perselisihan yang melanda di negara-negara Arab.”

23 April 2014 Fatah dan Hamas telah menandatangani rekonsiliasi bersama Palestina yang berisi kesepakatan damai kedua kelompok yang telah berselisih sejak tahun 2007 lalu.

Kedua Faksi sepakat untuk membentuk pemerintahan konsensus sementara Palestina dan menyelenggarakan pemilihan dewan legislatif dan presiden 6 bulan kemudian. (Rassd/Ram)