Menyusup ke Masjid al Aqsha, Warga Zionis-Yahudi Banyak Menyamar Pakai Busana Muslim

 

JERUSALEM, ISRAEL - NOVEMBER 05: Israeli right wing activists sing and dance after visiting the Temple Mount, the Dome of the Rock compound on November 5, 2014 in Jerusalem, Israel. Riots broke out at the compound between Palestinians and Israeli security forces. Police have enforced an age restrictions on worshippers entering the Temple. (Photo by Lior Mizrahi/Getty Images)

Eramuslim – Selasa 6 April 2016, pihak berwenang penjajah Zionis Israel berhasil menangkap 2 orang warga Yahudi yang mencoba memasuki komplek Masjid Al Aqsha dengan menyamar menggunakan baju Muslim Palestina.

Pihak kepolisian Zionis Israel di kota Al Quds menjelaskan bahwa keduanya ditangkap saat menjalani pemeriksaan keamanan rutin untuk memasuki komplek Masjid Al Aqsha melalui salah satu pintu yang biasa digunakan warga Muslim Palestina.

Perlu diketahui berdasarkan perjanjian antara pemerintah Zionis Israel dengan Dewan Wakaf Islam membolehkan warga Yahudi untuk berkunjung ke dalam komplek Masjid Al Aqsha, dengan syarat tidak melakukan ibadah apapun di dalamnya.

Penyerbuan dan penodaan Masjid Al Aqsha di sertai aksi perusakan sepanjang tahun 2015 kemarin telah memicu meletusnya gelombang Intifadah jilid III Palestina yang telah menyebabkan sebanyak 206 warga Palestina syahid hingga akhir bulan Maret kemarin. (Skynewsarabia/Ram)