Setelah Rakhine, Biksu Budha Myanmar Larang Umat Islam Gelar Perayaan Keagamaan Di Kota Yangon

Eramuslim – Sekelompok Biksu Budha Myanmar dilaporkan kembali berbuat ulah dengan melarang perayaan keagamaan yang diselenggarakan oleh Muslim di kota Yangon pada hari Minggu (8/01) kemarin, dengan alasan tidak memiliki izin dari pihak berwenang setempat.

Hal ini segera dibantah seorang pejabat keamanan di daerah Botataung kota Yangon, Tun Tin, yang menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah melarang umat Islam menyelenggarakan perayaan keagamaan, tanpa menyebutkan apa perayaan tersebut.

muslim-rohingya-4

“Tuduhan sejumlah Biksu Budha tersebut tidak benar, kami telah mengizinkan perayaan keagamaan umat Islam di wilayah ini sejak lama,” ujar Tun Tin kepada Anatolia.

Perlu diketahui bahwa Myanmar kini dilanda sentiment rasis terhadap Muslim Rohingya di provinsi Rakhine, dan tidak mengakui mereka sebagai bagian dari warga nasional Myanmar.

Hendaknya Biksu Budha di Myanmar banyak belajar dari toleransi yang dilakukan umat Hindu dan Islam di Pulau Bali, dimana kedua umat beragama ini saling menghormati satu sama lain, dan mengedepankan musyawarah dalam menyelesaikan suatu persoalan keagamaan. (Anatolia/Ram)