Surat Dari Anak-Anak Aleppo Untuk Mereka Yang Memiliki Rasa Kemanusiaan Di Seluruh Dunia

anak2-aleppoEramuslim – Meski harus menghadapi ancaman kematian akibat pemboman udara rezim Syiah Bashar al-Assad, anak-anak di kota Aleppo yang terkepung tidak patah semangat dan putus asa mengetuk sisi kemanusiaan setiap insan di seluruh penjuru dunia.

Melalui surat bersama yang ditujukan kepada ‘seluruh insan di penjuru bumi’, anak-anak ini mencoba berbagi cerita mengenai apa yang dirasakan setiap harinya di kota terkepung Aleppo, Suriah, dengan media jejaring sosial.

Berikut penggalan isi surat-surat anak-anak Aleppo:

Surat pertama

“Saya Alma dari kota yang terkepung dari Aleppo .. sikap diam kalian telah membunuh kami.”

Surat kedua

“Saya Zakaria.. umur saya 10 tahun.. Organisasi Negara Islam telah membunuh ayah saya, dan kini Syiah Assad memblokade saya.. saya membenci pesawat dan rudal.”

Surat ketiga

“Saya Wassam 12 tahun.. Saya mencintai Aleppo dan tidak akan keluar dari sana.. hentikanlah pembunuhan dan blokade terhadap kami.. saya menulis ini menggunakan tangan kiri karena tangan saya terluka.. saya suka menggambar, tapi saya tidak memiliki pensil warna.”

Surat keempat

“Saya terbangun setiap malam beberapa kali karena takut dengan pemboman yang dilakukan pesawat Rusia.. saya ingin hidup dengan aman. Hentikanlah pemboman di Aleppo.. saya ingin kembali ke sekolah.. aku rindu dengan teman-teman dan guru saya,” tulis Aila dalam suratnya.

Surat kelima dari Ahmad (8 tahun)

“Bebaskkanlah blokade kami, saya ingin bermain di lapangan, tapi pesawat menghujani kami. Saya benci blokade.” (Skynewsarabia/Ram)