Survey: 46% Rakyat AS Ogah Divaksin Covid-19

Eramuslim.com – Vaksinasi Covid-19 di Amerika Serikat (AS) mulai diluncurkan pada Desember lalu. Namun, sekarang, siapa pun orang berusia di atas 12 tahun dapat divaksinasi. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), lebih dari 53 persen dari total populasi AS telah mendapatkan setidaknya satu dosis vaksin Covid-19.

Namun, entah karena kekhawatiran tentang kecepatan perkembangannya, alasan agama, atau alasan politik, ternyata banyak orang memilih untuk tidak divaksinasi. Saat ini, sebuah survei baru mengatakan, setengah dari orang yang belum mendapatkan suntikan Covid-19 memiliki kesamaan.

Sebuah tim dari Associated Press-NORC Center for Public Affairs Research melakukan wawancara daring dan telepon dengan 1.125 orang dewasa di AS. Para peneliti menemukan bahwa mereka yang belum divaksinasi, hampir setengahnya tidak akan pernah mendapatkan suntikan Covid-19.

Menurut jajak pendapat, 46 persen orang yang tidak divaksinasi mengatakan, mereka pasti tidak akan mendapatkan vaksin, sementara 29 persen mengatakan mereka mungkin tidak akan divaksinasi. Dari mereka yang pasti tidak akan divaksinasi, 75 persen mengatakan mereka sedikit atau tidak khawatir tentang infeksi Covid-19.