Sains Alquran: Pola Migrasi Ikan Sidat yang Menakjubkan

Eramuslim – Jika kita merenungkan perilaku ikan sidat, niscaya kita akan takjub. Siapakah yang menjalankannya? Siapakah yg memberinya kekuatan untuk mengetahui perubahan siang dan malam? Bahkan seandainya manusia menyesatkan, ikan itu akan sampai juga pada tujuannya.

Ikan sidat hidup di sungai-sungai besar dibenua Afrika, Eropa, dan Amerika. Ketika ikan ini berumur 5-7 tahun, ia akan meninggalkan sungai dan berpindah menuju laut.

Apabila kita mengikuti perjalanan ikan sidat yang hidup di Sungai Nil, kita akan menemukannya berkumpul dalam kelompok-kelompok di Laut Mediterania dan berenang menuju Selat Gibraltar.

Lalu, ikan sidat tersebut melampaui selat itu untuk sampai di Samudera Atlantik dan terus berenang hingga mendekati Kepulauan Bahama. Di situlah ia bertemu dengan ikan-ikan sejenis yang datang dari berbagai penjuru dunia.

Di tempat itu ikan sidat menyelam hingga kedalaman 500 meter di bawah permukaan air, di mana ikan betina bertelur, sementara ikan jantan meletakkan spermanya di dekat telur-telur ikan betina.

Kemudian terjadilah pembuahan pada telur-telur itu, dan pada saat yang sama induk jantan dan betina lalu mati. Telur lalu pecah dan keluarlah anak-anak ikan yang ukurannya sangat kecil.

Anak ikan sidat kemudian berenang menuju tempat asal induknya melalui jalan yang sama yang dilalui oleh sang induk dan tidak tersesat sama sekali.