Tentara Syiah Al Assad Kembali Gunakan Gas Kimia Beracun

mustard gas 1Eramuslim – Organisasi kimia internasional menuding tentara rezim Syiah Assad kembali menggunakan gas kimia beracun dalam konflik di Suriah, setelah ditemukan adanya zat mustard di kota Mar’e dalam serangan pada bulan Agustus kemarin.

“Dokter kami mendapati seorang pasien yang menderita kesulitan bernapas dan luka lebam setelah sebuah roket menghantam wilayah disekitar rumah korban pada 21 Agustus kemarin,” tulis Organisasi Pelarangan Senjata Kimia Suriah dalam laporan di bulan November.

Organisasi Pelarangan Senjata Kimia Suriah menyatakan bahwa gas beracun yang digunakan tentara pemerintah dalam serangan tersebut berjenis Mustard.

Mustard sendiri adalah gelembung dan unsur perantara alkali. Bahan kimia ini tak berwarna dalam keadaan murni, namun secara umum berwarna kuning hingga coklat dan sedikit berbau mustard atau bawang putih.

Gas Sulfur Mustards dapat menyebabkan luka pada kulit, mata dan saluran pernafasan jika terkena langsung. Tidak ada penawar racun atas keracunan zat ini, satu-satunya cara efektif yaitu dengan mengurangi kontaminasi semua daerah yang terkena.

Selain itu gas ini dapat menyerang sistem syaraf pusat yang dapat menimbulkan kematian beberapa menit setelah terkena.

Cara kerja gas ini dapat memasuki tubuh melalui pernafasan, pencernaan, mata dan kulit. (Bbcarabic/Ram)