Pentagon Latih Polisi Afghan Pakai Serial Drama AS

Eramuslim – Selama enam belas tahun masa pendudukan Amerika Serikat di Afghanistan, Departemen Pertahanan AS (Pentagon) menjadi sebuah badan yang multi-tugas dan pekerjaan. Di samping berurusan dengan dunia militer, Pentagon bertanggung jawab atas program perekrutan dan pelatihan anggota baru militer Afghan.

Bagi Pentagon, tugas-tugas yang berhubungan dengan kemiliteran relatif mudah untuk dimengerti bagaimana mendesain termasuk menyelesaikan masalah-masalah di lapangan. Karena bagaimanapun juga mereka adalah militer profesional dengan anggaran terbesar di dunia. Tentu bukan pekerjaan yang terlalu sulit untuk melatih orang-orang Afghan yang meskipun ada kendala seperti bahasa dan tradisi, untuk dijadikan pasukan militer yang tangguh seperti militer Amerika, paling tidak secara teori.

Sementara melatih personil kepolisian adalah persoalan yang lain karena polisi adalah aparat penegak hukum, bukan militer. Sebagaimana pengakuan pejabat Inspektur Khusus, John Sopko, bahwa para tenaga instruktur AS tidak banyak mengerti bagaimana melatih personil kepolisian, bahkan mereka juga tidak tahu harus memulai dari mana.

Faktanya, pelatih-pelatih Amerika itu tidak dilengkapi dengan kurikulum pendidikan kepolisian yang memadai. Untuk itu, mereka mencoba memutar kembali dan menonton serial TV tentang aksi polisi Amerika dalam menginvestigasi berbagai kasus kejahatan, seperti NCIS (Naval Criminal Investigative Service), yang mulai diproduksi tahun 2003. Dengan menonton kembali serial ini, mereka punya sedikit gambaran untuk melatih polisi-polisi baru Afghan tersebut.