Eramuslim – Penelitian terbaru yang dilakukan UNICEF dan US Agency for International Development menyatakan sebanyak 81 juta anak-anak di negara berkembang mengalami cacat perkembangan mental sehingga mengakibatkan buruknya tingkat pendidikan dan kesehatan anak-anak.
“Persentase terbesar dari anak-anak yang mengalami cacat perkembangan mental berasal dari negara-negara Afrika di sub-Sahara, termasuk Chad, Sierra Leone dan Republik Afrika Tengah,”seperti dilansir Reuters dari peneliti senior AS dan UNICEF, Dany McCoy.
Dany McCoy melanjutkan, “Kemiskinan yang terjadi di negara-negara berkembang Afrika memberikan kontribusi positif pada penurunan perkembangan mental anak. Ini bukan akhir, kami harus lebih banyak melakukan penelitian untuk memahami akar masalah dan menemukan jalan keluarnya.”
Dany mengaku bahwa dalam penelitiannya, tim melakukan evaluasi kemampuan anak-anak untuk mengikuti petunjuk sederhana dan menjaga fokus serta bergaul dengan orang lain. (Skynewsarabia/Ram)
