UNICEF: Tiap Jamnya, 18 Anak Terinfeksi HIV AIDS

Eramuslim – Badan Anak-Anak PBB (UNICEF) melaporkan di tahun 2016 setiap satu jamnya terdapat 18 anak-anak yang terinfeksi virus HIV AIDS. Fakta ini menunjukkan adanya peningkatan buruk dalam melindungi anak-anak dunia dari virus laknat tersebut.

Dalam laporan yang dirilir UNICEF bertepatan dengan Hari AIDS Sedunia pada 1 Desember lalu, Badan Anak-Anak PBB memperingatkan bahwa jika fakta tersebut terus berlanjut, maka akan ada 3,5 juta penderita AIDS baru di kalangan remaja pada tahun 2030 mendatang, dilansir Al Jazeera, Minggu (3/12).

Di tahun 2016 UNICEF mencatat terdapat 37 juta orang yang hidup terjangkit penyakit HIV AIDS di seluruh dunia. Dari jumlah tersebut, total penderita remaja berjumlah 2,1 juta anak, atau meningkat 30% dari tahun 2005. Sementara 120 ribu anak di bawah usia 14 tahun disebutkan meninggal akibat virus tersebut.

Anak-anak dengan rentang usia di bawah empat tahun bahkan disebut sebagai rentang usia yang paling berbahaya dibandingkan dengan rentang usia lainnya.

Sementara itu, Dr. Cho Lu, ketua sektor AIDS di Unicef mengungkapkan, “Ancaman AIDS belum berakhir. Bahkan masih menjadi ancaman bagi kehidupan anak-anak dan remaja.”

“Jumlah anak-anak yang meninggal akibat AIDS terus meningkat, sementara sedikit perlindungan pada anak-anak dari virus tersebut, merupakan fakta yang tak dapat diterima,” tambahnya.

Sementara menurut Unicef, jumlah anak-anak yang meninggal hampir keseluruhan berada di sub-Sahara Afrika. Sementara jumlah anak perempuan jauh lebih besar dibandingkan anak laki-laki. (Aljazeera/Dwt/Ram)