Kelompok radikal Kristen kembali menyerang wilayah pemukiman warga Muslim di dekat ibukota Afrika Tengah, Bangui pada hari Kamis (23/01).
Saksi mata mengatakan “massa Kristen yang marah menyerang pemukiman warga Muslim serta menjarah dan merusak rumah serta tempat usaha milik warga di distrik BK 13, dekat ibukota Bangui. Massa juga turut merusak tempat ibadah yang berada di distrik BK 13.”
Dalam penuturannya kepada kantor berita Anatolia, Turki, saksi mengatakan “kerumunan kelompok Kristen yang marah mulai merusak dan menjarah harta benda warga Muslim, mereka berteriak bahwa mereka tidak menginginkan umat Islam di sini.”
Dia menambahkan bahwa “tidak ada pasukan perdamaian yang berjaga di sini, massa yang marah mengambil segala sesuatu yang mereka bisa bawa.”
Hingga saat ini belum ada berita resmi mengenai jumlah korban tewas dan terluka akibat serangan warga Kristen tersebut.
Konflik antar agama di Afrika tengah telah berlangsung sejak bulan November tahun 2013 lalu, sejumlah pasukan perdamaian seperti dari negara Uni Afrika dan Perancis telah dikerahkan untuk mencegah konflik. (Rassd/Ram)
