Cara Berbakti pada Orang Tua yang Sudah Meninggal

Kemudian, anak Umar bin Khaththab ini menyampaikan sebuah hadits mulia yang diriwayatkan oleh Imam Abu Dawud, Imam Ibnu Majah, dan Imam Ibnu Hibban Rahimahumullah, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda, “Sesungguhnya kebaikan yang paling utama adalah menyambung tali silaturahim dengan orang-orang terdekat bapaknya.”

Inilah akhlak yang agung. Sebuah perbuatan mulia yang diajarkan oleh Islam. Menghormati orang lain dengan hormat yang sempurna. Berbuat baik kepada orang-orang yang memiliki hubungan baik dengan ayah atau orang tua kita.

Dalam hadits lain disebutkan, ada anak yang berlaku buruk sampai memarahi orang tuanya. Rupanya, dia tidak melakukan itu kepada orang tua kandung, tapi perbuatan buruk itu dilakukan kepada orang lain. Lantaran perbuatan tersebut, si anak dari orang tua pun memberikan balasan kepada orang tua dari anak yang berlaku buruk tersebut.

Apa yang dilakukan oleh Abdullah bin Umar Radhiyallahu ‘anhuma ini merupakan perangai penuh pesona yang termasuk dalam lima cara berbakti kepada orang tua yang telah meninggal dunia.

Seorang dari Bani Salamah mendatangi Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.”Ya Rasulullah,” tanyanya, “adakah kebaikan yang bisa aku lakukan untuk kedua orang tuaku setelah mereka meninggal dunia?”

“Ya,” jawab beliau sebagaimana diriwayatkan oleh Imam Abu Dawud, Imam Ibnu Majah, dan Imam Ibnu Hibban Rahimahumullah, “yaitu dengan mendoakan keduanya, meminta ampunan untuk keduanya, melaksanakan jani-janjinya, menyambung tali silaturahim yang tidak tersambung kecuali oleh keduanya, dan menghormati sahabat-sahabat keduanya.”

Wallahu a’lam. [Pirman/Kisahikmah]