Menantu Bungsu

Membangun rumah tangga kadang tak beda dengan mendirikan rumah. Perlu saling cocok antara pondasi, jumlah lantai, ketebalan dinding, dan beratnya atap.

Pusing Naik

Sulit memisahkan keadaan negara dengan warna-warni gerak keluarga. Keduanya selalu berkaitan. Negara makmur, keluarga akur. Negara amburadul, keluarga seperti kena bisul.

Rasa Terasi

Berkeluarga kadang seperti belajar seni berkomunikasi. Dari keluarga, orang bisa belajar mengungkapkan maksud, mendengar, dan menangkap isyarat. Walaupun terkadang, mendengar jauh lebih sulit dari bicara.

Teman Hidup

Teman hidup adalah teman yang senantiasa menjadikan hidup lebih hidup. Ia seperti bahan bakar buat nyala api pada sebuah lampu. Cahayanya akan terus menerangi gelapnya malam.

Menantu Asing

Pernikahan dan persaudaraan memang dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Ia bukan sekadar bersatunya dua anak manusia yang saling cinta. Tapi lebih dari itu, pernikahan menumbuhkan banyak cinta dari banyak orang.

Merawat Cinta

Cinta tak ubahnya seperti pohon yang tak selamanya terlihat segar. Daun-daun yang dulu hijau cerah mulai menguning, akhirnya coklat kaku. Bunga-bunganya yang pernah indah merekah kini layu. Beberapa ujung tangkai pun mulai tampak mengering.

Atap Bocor

Keluarga tak ubahnya seperti bus. Suami sebagai sopir dan isteri sebagai kondektur. Sopirlah yang menentukan arah, kecepatan, dan nyaman tidaknya bus melaju.

Cap Singa

Bagaimanapun keadaan seseorang, cinta suami isteri kerap memberikan nuansa lain. Ibarat kata, walau cuma makan nasi dengan garam, kalau diiringi dengan cinta, sajian jadi begitu nikmat.

Wisata Keluarga

Keluarga bukan seperti mesin yang bisa dipaksa terus bergerak tanpa ada istirahat. Dan salah satu bentuk istirahat keluarga adalah dengan rihlah atau wisata.