Sudah Istighfar Hari Ini? Inilah Keutamaan dan Manfaat Istighfar Bagi Seorang Muslim

  1. Mendapatkan Kebaikan di Dunia

Rutin membaca kalimat istighfar dengan niat tulus dan ikhlas juga bisa mendapatkan ganjaran berupa kebaikan di dunia. Seperti firman Allah SWT:

“Dan minta ampunlah kepada Robb kalian, dan bertaubatlah. Niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang baik kepadamu sampai kepada waktu yang sudah ditentukan, dan Dia akan memberikan kepada hambanya yang mempunyai keutamaan (balasan) keutamaannya. Jika kamu berpaling, maka sesungguhnya aku takut kamu akan ditimpa siksa hari kiamat” (Hud: 3)

  1. Terhindar dari Musibah

Manfaat istighfar juga dapat menghindari seorang muslim dari musibah. Allah SWT berfirman:

“Dan Allah tidak akan menyiksa mereka sedang mereka dalam keadaan beristighfar” [Al-Anfal: 33]

Allah SWT juga pernah menjelaskan melalui firmannya, bahwa yang menyelamatkan nabi Yunus dari dalam perut ikan paus ialah kalimat istighfar salah satunya.

“Maka kalau sekiranya dia tidak termasuk sebagai orang-orang yang banyak bertasbih, niscaya ia akan tetap tinggal di dalam perut ikan itu sampai hari kebangkitan” [Ash-Shaffat: 143-144]

Pada ayat lain, juga menjelaskan bentuk tasbih Nabi Yunus yang merupakan salah satu makna istighfar, yaitu dalam firman-Nya,

“Tiada sembahan (yang hak), kecuali Engkau. Maha Suci Engkau, sesungguhnya saya termasuk ke dalam golongan orang-orang zhalim” [Al-Anbiya`: 87]

  1. Menurunkan Hujan Pembawa Berkah

Seorang muslim yang senantiasa mengucap Istighfar akan diberikan keberkahan berupa hujan. Sebab, sesuai dengan isi kandungan surah Qaaf ayat 9, menyatakan bahwa hujan merupakan berkah yang diturunkan Allah. Firman Allah SWT:

Wa yaa qawmis taghfiruu Rabbakum summa tuubuuu ilaihi yursilis samaa’a ‘alaikum midraaranw wa yazidkum quwwatan ilaa quwwatikum wa laa tatawallaw mujrimiin.

Artinya: “Dan (dia berkata): ‘Hai kaumku, mohonlah ampun kepada Tuhanmu. Lalu bertaubat lah kepada-Nya, niscaya Dia akan menurunkan hujan yang deras untukmu. Dia akan menambahkan kekuatan di atas kekuatanmu, dan janganlah kamu berpaling menjadi orang yang berdosa” (Hud: 52).

 

 

 

[Sumber: Pasjabar]