Kisah Mualaf Natalia Iriani: Semakin Mendalami Alkitab Semakin Dia Ragu, Akhirnya Peluk Islam

Eramuslim.com – Natalia Iriani, perempuan asal Malang Jawa Timur ini mengisahkan kegelisahan hatinya ketika dia berusaha mencari kebenaran dari kitab suci yang selama ini diyakininya.

“Dulu saya masuk Islam bukan karena Alquran, tetapi karena Alkitab. Saya enggak pernah baca buku tentang Islam juga, enggak pernah nonton acara-acara Islam atau ceramah-ceramah ustadz, apalagi tentang perbandingan agama. Itu enggak pernah belajar,” ujar dia dalam video Youtube yang telah dikonfirmasi Republika.co.id.

Natalia bahkan mengaku bahwa awalnya dia tidak suka pada Islam. Mendengar adzan saja membuat hatinya terasa kurang nyaman. Dia akan langsung mematikan televisi ketika secara tidak sengaja menjumpai tayangan adzan atau ceramah keagamaan Islam.

Dahulu, Natalia berusaha sebisa mungkin untuk menghindari hal-hal yang berhubungan dengan Islam. Orang tuanya juga kala itu cenderung mengamini stigma bahwa Islam bukanlah agama yang benar. “Bahkan, keluarga juga wantiwanti saya untuk jangan jadi seperti kakak saya yang dekat dengan orang Islam, menikah, dan menjadi mualaf,” ujar dia.

Ketika Natalia semakin mendalami kitab suci agamanya yang dulu, dia menemukan hal yang membuatnya tercengang, yaitu bahwa Tuhan ternyata Esa. Natalia tentu bukanlah orang yang tak paham dengan agamanya di masa lalu.

Ibunya yang dahulu sebenarnya seorang Muslimah pun ikut memeluk agama sang ayah. Namun, Natalia tidak dapat membohongi dirinya sendiri. Semakin dia mempelajari kitab suci agamanya yang dulu, semakin dia merasa ragu terhadap apa yang diajarkan orang-orang di sekitarnya selama ini.