Ambeien dan Melahirkan

Assalaamualikum Wr. Wb.

Langsung aja, apakah ambeien dapat mengganggu proses melahirkan?

Wassalam

Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Ambein atau wasir adalah pelebaran pembuluh darah (vasa) di daerah anorektal (anus) dan biasanya disertai dengan bertambah banyaknya jaringan ikat disekitar vasa tersebut. Hal ini dapat menimbulkan pembengkakan (benjolan) dari mulai yang kecil sampai besar.

Secara garis besar, hemoroid dibagi menjadi 2 yaitu :

1. Hemoroid eksterna,  terjadi pada vasa hemoroidalis inferior, tertutup oleh kulit (di anus).
2. Hemoroid interna, terjadi pada vasa hemoroidalis superior,  tertutup oleh mukosa (di rektum).
 
Hemoroid interna dibagi menjadi 4 derajat, yaitu:
 
Derajat I : Terjadi varises / pelebaran vena tetapi belum ada benjolan/prolaps saat defekasi, walaupun defekasi dengan sekuat tenaga. 
Derajat II : Adanya perdarahan dan prolaps jaringan di luar anus saat mengejan selama defekasi berlangsung, tapi prolaps ini dapat kembali secara spontan.
Derajat III : Sama dengan derajat II, hanya saja prolapsus tidak dapat kembali secara spontan dan harus didorong (reposisi manual).
Derajat IV : Prolapsus tidak dapat direduksi / inkarserasi. Benjolan / prolaps dapat terjepit di luar, dapat mengalami iritasi, inflamasi, oedema, dan ulserasi, sehingga saat hal ini terjadi baru timbul rasa sakit.

PERSALINAN
Persalinan atau melahirkan   normal adalah proses alamiah berupa keluarnya janin melalui jalan lahir (vagina). Agar proses ini dapat berlangsung dengan lancar, maka jalan lahir (vagina) dan daerah  sekitarnya harus dalam kondisi normal atau memugkinkan untuk dilewati janin.

Pada wanita hamil yang mengalami hemoroid, persalinan insyaalloh masih bisa dilakukan secara normal jika hemoroid tersebut kecil. Jika hemoroid tersebut berukuran besar, apalagi sampai tidak bisa dimasukan ke dalam anus, ada  kemungkinan akan mengganggu jalannya kelahiran karena letak vagina dan rektum sangat berdekatan, selain itu jika hemoroid tersebut besar biasanya akan menimbulkan rasa sakit yang sangat, sehingga dimungkinkan akan mengganggu jalanya kelahiran.

Tetapi untuk   memastikan kondisi tersebut, sebaiknya  istri Anda  berkonsultasi langsung ke doktrer  ahli  kandungan. Allohu’alam bisshowab

Wassalam.