MINYAK ZAITUN DAN MINYAK HABBATUSSAUDA SEBAGAI SUMBER ANTIOKSIDAN

EramuslimAdvertorial

Diantara komponen antioksidan penting pada minyak zaitun adalah tokoferol (vitamin E), yang terdiri atas tokoferol alfa, beta, gama, dan delta. Jenis alfa paling tinggi konsentrasinya, hampir mencapai 90 persen dari total tokoferol. Karena itu, minyak ini sangat ideal sebagai antioksidan.

Begitu juga kandungan antioksidan lain seperti flavanoid, polifenol, dan squalen. Kandungan polifenol minyak zaitun bahkan 10 kali lipat lebih tinggi dari teh hijau yang selama ini dipercaya berkhasiat sebagai antikanker, darah tinggi, diabetes, stroke, dan jantung koroner.

Olive oil juga dapat digunakan sebagai pencegah kanker dengan adanya kandungan phenol. Zat ini merupakan komponen yang sangat penting dalam fungsinya sebagai pencegah kanker.

Kandungan phenol (polyphenol) memiliki suatu efek pencegah (chemopreventive) pada beberapa jenis kanker, serta dapat menghambat proses karsinogenesis dengan beberapa mekanisme seperti: penghambatan pada proses sintesis DNA, mengurangi produksi Reactive Oxygen Species (ROS), meregulasi siklus sel, mengatur mekanisme proliferasi serta survival sel. Hidroksitirosol yang merupakan salah satu bagian phenol dapat membantu mencegah kerusakan DNA akibat proses oksidasi. Pada saat sekarang sel-sel tubuh kita secara terus menerus terpapar oleh radikal bebas serta beberapa zat lainnya. Ini semua menjadi faktor pemicu munculnya penyakit kanker.

Minyak Habbatussauda juga mengandung nutrisi terutama vitamin yang memiliki potensi sebagai antioksidan. Beberapa vitamin yang bersifat antioksidan adalah vitamin A, C, E dan D.

Sebuah Penelitian yang dilakukan oleh Dosen Pengajar Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Sebelas Maret yang berjudul “EFEKTIFITAS MADU, MINYAK ZAITUN, DAN JINTAN HITAM SEBAGAI ANTIOKSIDAN DAN SENYAWA HIPOLIPIDEMIA PADA TIKUS (Rattus Novergicus L) DISLIPIDEMIA” menyimpulkan bahwa madu,minyak zaitun dan jintan hitam mempunyai efektifitas yang berbeda terhadap perbaikan profil lipid serum dan stres oksidasi. Minyak zaitun yang paling efektif dalam menurunkan kolesterol total, trigliserida, kolesterol LDL, dan MDA serta paling efektif dalam meningkatkan kolesterol HDL, diikuti oleh Madu dan Jintan Hitam

Dari uraian ini dapat difahami mengapa konsumsi minyak zaitun dan minyak habbatussauda memiliki manfaat yang sangat luar biasa bagi kesehatan, terutama bagi masyarakat yang makin sering terpapar radikal bebas, gaya hidup stress dan pola makanan yang tidak sehat.

KESIMPULAN:
Antioksidan menangkal radikal bebas yang merugikan tubuh.
Efek yang ditimbulkan radikal bebas diantaranya: tingginya angka kolesterol, trigliserida darah, terjadinya kanker, penuaan dini dan kerusakan jaringan.
Konsumsi minyak zaitun dan minyak habbatussauda dapat memberikan manfaat bagi kesehatan karena tingginya angka antioksidan yang dikandungnya.

NIGELLIVE sebagai produk PT Habbatussauda International mengandung komponen minyak zaitun dan minyak habbatussauda. Sangat baik dikonsumsi untuk langkah pencegahan agar tidak jatuh sakit, dan juga bisa digunakan sebagai bahan terapi mengatasi penyakit.

Untuk menjaga kesehatan gunakan dosis harian 2×3 hingga 2×4 kapsul.
Adapun jika sudah menderita satu penyakit maka dosis dianaikkan diawali dari dosis 3×3 atau lebih sesuai anjuran ahli terapi.

Anda tidak perlu khawatir dan ragu memesan produk kami karena kini sudah ada Layanan BAYAR DI TEMPAT (COD) sehingga lebih aman dan terpercaya. Barang bisa sampai langsung ke tangan Anda.
Segera pesan Nigellive Habbats
Silahkan langsung menghubungi
Team Internet Marketing kami
Untuk info pemesanan dan keagenan
Telp./Wa : 0821-1601-8939
Info lebih lanjut : www.habbats.co.id