Membaca Al-Qur’an Lebih Utama daripada Tasbih dan Takbir

Mengenai keutamaan zikir daripada sedekah juga telah disebutkan dalam hadits lain. Tetapi keutamaan sedekah daripada shaum (puasa) dalam hadis di atas seolah-olah bertentangan dengan hadis-hadis mengenai keutamaan shaum. Perbedaan ini bergantung pada keadaan tertentu.Pada sebagian keadaan, puasa dapat lebih utama daripada sedekah atau sebaliknya. Juga bergantung pada perbedaan kondisi seseorang, karena boleh jadi bagi sebagian orang, shaum itu lebih utama.

Dalam hadis di atas puasa disebutkan pada urutan terakhir dibanding amal-amal lainnya. Apabila puasa saja dapat menjadi penghalang api neraka, maka bagaimana dengan tilawah Al-Qur’an yang ditempatkan pada urutan pertama?

Pengarang Kitab Ihya meriwayatkan dari Ali bin Abi Thalib RA bahwa jika seseorang membaca Al-Qur’an dalam salat sambil berdiri, maka setiap hurufnya diganjar pahala 100 kebaikan. Jika membaca dalam salat sambil duduk, setiap hurufnya mendapat 50 kebaikan. Jika membacanya di luar salat dalam keadaan berwudhu, maka setiap hurufnya berpahala 25 kebaikan. Apabila membacanya tanpa wudhu, setiap hurufnya diganjar 10 kebaikan. Jika seseorang mendengar bacaan Al-Qur’an maka setiap huruf yang didengarkanya berpahala satu kebaikan.

Wallahu A’lam Bish-showab

[KALAM.SINDONEWS]