Gus Baha: Jangan Salah! Punya Istri Galak Itu Berkah

Eramuslim.com – Kali ini Gus Baha (KH Ahmad Bahauddin Nursalim) membahas tentang pasangan hidup dan cara menjalani hidup bersama. Dalam kajian bersama santrinya, Gus Baha mengatakan punya istri galak itu berkah.

Pengasuh Pesantren Tahfidz Al-Qur’an LP3IA Rembang itu kebetulan mengkaji Kitab Nashoihul Ibad Makalah 15 (BAB-V). Berikut penjelasan Gus Baha dikutip dari portal Islam iqra.id. Beliau menukil beberapa ayat dari Al-Qur’an yang Mulia:

وقال تعالى : وَإِن تَعُدُّوا۟ نِعْمَةَ ٱللَّهِ لَا تُحْصُوهَآ ۗ إِنَّ ٱللَّهَ لَغَفُورٌ رَّحِيمٌ

“Allah berfirman: ‘Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS An-Nahl Ayat 18)

Semisal kamu punya istri kereng (galak), tapi punya dua anak. Kamu membayangkannya jangan tentang galaknya, tapi “Betapa susahnya aku jika tidak mempunyai anak”.

Sehingga tidak memandang galaknya istri, tapi mempertimbangkan dari sisi punya anak. Akhirnya, nanti lama-lama kan sadar, mau bagaimanapun “Anakku itu kan dari istriku juga”.

Sayang, istri galak. Tapi, segalak-galaknya istrimu tadi jika ditimbang itu tidak sebanding dengan kebahagiaanmu memiliki anak. Apalagi jika wajah anakmu tidak ada yang mirip istrimu, bisa-bisa malah tambah senang. (Hehehe)

Soalnya, biasanya kalau perempuan melihat anaknya itu nakal itu bilang, “Ancen koyo bapake..” Semua kesalahan ditimpakan kepada suami.

وقال تعالى: وَمَا بِكُمْ مِّنْ نِّعْمَةٍ فَمِنَ اللّٰهِ ثُمَّ اِذَا مَسَّكُمُ الضُّرُّ فَاِلَيْهِ تَجْـَٔرُوْنَۚ

“Dan apa saja nikmat yang ada pada kamu, maka dari Allah-lah (datangnya), dan bila kamu ditimpa oleh kemudharatan, maka hanya kepada-Nya-lah kamu meminta pertolongan. (Surat An-Nahl Ayat 53)