Eramuslim.com – Atas nama undang-undang, polisi dengan sigap, hanya selang dua hari setelah kejadian tertangkap kamera, Fahmi yang membawa bendera merah putih ditulisi kalimat tauhid dan bilah pedang ditangkap polisi. Tidak tanggung-tanggung, tak kurang dari 23 personel polisi bersenjata lengkap, berseragam dan juga tidak berseragam, membekuk pemuda penghapal Qur’an itu. Fahmi tetap tenang. Bahkan di dalam pemeriksaan, pemuda yang kalbunya sarat dengan ayat-ayat Allah Swt tetap tenang dan sama sekali tidak menampakkan ketakutan. Bersama Allah Swt, tidak perlu ada yang ditakutkan…
Kasus pencoretan Sang Dwi Warna sontak menjadi buah bibir. Ternyata bukan hanya Fahmi yang menulisi sesuatu di atas bendera merah putih, pendukung Ahok juga melakukan itu, termasuk Grup Band Metalicca yang beberapa waktu lalu konser di sini juga mencoret bendera merah putih dengan tulisan Metalicca dan Solo.
Netizen pun menyerukan polisi agar bertindak adil. di mata hukum, semua manusia sama kedudukannya. Netizen ingin agar polisi juga menangkap Ahoker dan juga personel Grup Band Metalicca dan siapa pun yang mencoret-coreti Sang Dwi Warna. Polisi berjanji akan menindaklanjuti desakan masyarakat yang menginginkan keadilan.
Tadi malam, ratusan polisi mengepung satu gedung dan mengerebeknya. Ternyata di dalamnya terdapat personel band terkemuka dunia itu dan langsung menangkap mereka. Sempat ada perlawanan kata-kata dalam bahasa Inggris, dengan gaya meyakinkan beberapa polisi menjawab bahasa Inggris mereka dengan aksen Mbritish.
“Demi tegaknya keadilan dan undang-undang, kalian kami tangkap sekarang juga!” teriak sang komandan. Dia menyuruh beberapa anak buahnya memborgol personel band itu, lalu menggiring mereka ke sejumlah mobil barakuda yang sudah disiapkan. Tiba di luar, operasi penangkapan ini ternyata sudah ditunggu wartawan dan juga massa, fans dari grup band rock tersebut. Sempat ada keributan. Sendal dan batu melayang. Dan salah satunya mengenai kepala saya.
Saya berteriak kesakitan. Dan bangun. Saya ternyata bermimpi. Jarum jam sudah hampir menyentuh angka tiga. Saatnya sholat tahajud.
Usai berwudhu, aku menunaikan sholat sunnah yang nyaris setara dengan sholat wajib tersebut dan berdoa, agar keadilan bisa tegak di negeri ini, agar kezaliman segera dihancurkan oleh Allah Swt….
Kapan ya kita bisa melihat polisi menangkap personel band Metalicca dan Ahoker yang jelas-jelas sudah mencoret-coret bendera kebanggaan kita tersebut? Kapan ya pak pulisi? []
*Ahmad Novel
