Edward Snowden dan Seymour Hersh: “Usamah Bin Laden Masih Hidup!” (Bag.1)

“Saya tidak tahu pasti di mana ia berada sekarang, tapi tahun 2013 ia masih tinggal dengan tenang bersama ke–5 istrinya, dan anak-anaknya yang cukup banyak. Ia juga masih terdaftar sebagai penerima gaji CIA, dengan penghasilan $100.000 per bulan.,” ujar Snoden.

“Tidak akan ada yang mengenali bin Laden bila janggutnya dipotong dan tidak sedang mengenakan jaket perangnya. Semudah itu mengubah tampilan bin Laden.” ujar Snowden.

Melanjutkan informasi kontroversialnya, Snowden mengatakan bahwa, “Bin Laden adalah mata-mata top CIA, maka tidak mungkin CIA membunuhnya  begitu saja. Ia juga menambahkan bahwa berita kematian bin Laden dibuat dengan bantuan organisasi rahasia Pakistan, dimana rahasia itu cukup untuk meyakinkan masyarakat bahwa ia telah meninggal.”

Lukisan artis menampakan agen CIA bernama Tim Osman sebagai Osama bin Laden

Mengenai dimana Osama Bin Laden, wartawan investigasi Seymour Hersh juga menuding AS berbohong kepada dunia!

Sebelumnya, dalam artikel berjudul The Killing of Osama bin Laden, penulis pemenang Pulitzer Prize, Seymour Hersh, menyebutkan bahwa sejak tahun 2006 Bin Laden berada di bawah kendali Pakistan dan disembunyikan di Abbottabad dengan bantuan keuangan Arab Saudi.

Tudingan itu menuai protes dari banyak kalangan di AS dan Pakistan, termasuk Gedung Putih, yang menuding penjelasan Hersh tidak dilandasi bukti yang cukup dan mengambil kesimpulan-kesimpulan yang meragukan.

“Anggapan bahwa serangan yang menewaskan Osama Bin Laden bukan merupakan misi sepihak Amerika Serikat sepenuhnya salah,” kata juru bicara Gedung Putih, Ned Price, yang menambahkan bahwa artikel Hersh, “tidak akurat dan dibumbui pernyataan tak berdasar”.

Hersh mengatakan pejabat-pejabat tingkat tinggi di Pakistan setuju mengijinkan AS melakukan serangan di Abbotabad setelah AS menemukan keberadaan Bin Laden melalui seorang sumber dari intel Pakistan, bukan melalui interogasi tahanan al-Qaeda dan investigasi mendalam terhadap seorang kurir Bin Laden seperti disebutkan dalam keterangan resmi pemerintah AS.

Pakistan kemudian membolehkan AS memantau rumah Bin Laden di Abbotabad, memperoleh bukti DNA yang mengonfirmasi identitas Bin Laden, hingga menyediakan agen Pakistan untuk membantu memandu operasi tersebut. Sebagai imbalan, AS harus melanjutkan bantuan finansial kepada dinas intelijen Pakistan dan para pemimpinnya.

Seymour Hersh, menyebutkan bahwa sejak tahun 2006 Bin Laden berada di bawah kendali Pakistan dan disembunyikan di Abbottabad dengan bantuan keuangan Arab Saudi.

Seymour Hersh: “Penangkapan Osama cerita karangan”

Seperti diatur dalam perjanjian tersebut, menurut Hersh, AS akan menunda pengumuman kematian Bin Laden selama seminggu dan mengatakan dia tewas dalam serangan pesawat tak berawak di Afghanistan. (Bersambung/ sumber; Indocropcircles)