Jenderal Bintang Tiga Polisi: Dunia Digiring Satu Sistem, Dikendalikan Chip

Eramuslim.com – Pandemi Covid-19 dan perkembangan dunia kekinian menjadi perhatian bagi salah satu jenderal bintang tiga. Komisaris Jenderal Polisi Dharma Pongrekun meyakini sistem dunia saat ini dikenalikan oleh para elite yang menginginkan penyeragaman sistem. Dunia satu sistem bakal dikendalikan oleh chip.

Menurut jenderal bintang tiga itu, salah satu wujud penyeragaman sistem dunia ini adalah pemberlakuan chip dalam tubuh manusia yang belakangan ramai dibahas di mana-mana.

Menurutnya, kekuatan untuk melawan upaya penyeragaman sistem ini adalah kekuatan beragama. Keyakinan pada kekuatan spiritual ia yakini bisa melawan kekuatan yang yang beragungkan material.

Digiring one world system

Komjen Dharma menuturkan fenomena apa yang sedang terjadi saat ini adalah warga dunia digiring menuju pada one world system, semua sistem di dunia akan dijadikan satu.

“One system for all, dan nanti kendalinya ada pada chip. Sebenarnya sudah ada, sedang dibuat tinggal pengumpulan data,” ujar Komjen Dharma dalam channel JT Perspektif dikutip Sabtu 25 Juli 2020.

Mengapa pengumpulan data melalui chip itu perlu dilakukan? Komjen Dharma mengatakan chip itu supaya semua data warga dunia tinggal dipasang saja. jadi dengan chip, warga dunia tak perlu repot membawa identitas dan data serta dokumen penting. Semuanya tersimpan dalam chip yang dimaksud tersebut.

“Kita nggak perlu bawa apa-apa, semua identitas ada di sini (chip). Data medical record, pasport ada di sini,” jelasnya.

Target dunia satu sistem

Komjen Polisi Dharma Pangrekun
Komjen Polisi Dharma Pangrekun. Foto Instagram @bssn_ri

Komjen Dharma yang saat ini menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menuturkan target dari one world system adalah pengendalian total pada sistem dunia, sedangkan misi one world system adalah penyatuan siste dunia.