Profil Pulau Kofiau, Papua Barat yang Diduga Markas Bawah Tanah Alien

Eramuslim.com – Pulau Kofiau di Raja Ampat, Papua Barat disebut-sebut sebagai markas bawah tanah alien oleh pemburu alien dan penganut teori konspirasi Scott Waring. Meski ia tidak menyebut nama melainkan ‘sebuah pulau tidak berpenghuni di Indonesia’. Munculnya Pulau Kofiau lantaran Waring memberikan koordinat pada titik 1°13’42.00″S 129°48’49.43″E.

Dalam videonya yang viral di channel YouTube yang dikutip dari ET Data Base,

Sabtu, 23 Mei 2020, menyebutkan bahwa Waring melakukan investigasi dengan memakai alat pendeteksi peta digital Google Earth untuk mengetahui gambar koordinat pintu masuk markas bawah tanah alien tersebut.

Lantas, seperti apakah profil Pulau Kofiau ini? Berdasarkan data yang diolah VIVA, pulau ini memiliki luas 17 ribu hektare. Kofiau termasuk ke dalam wilayah Kabupaten Raja Ampat. Ini merupakan salah satu lokasi wisata populer di Indonesia.

Pulau Kofiau, atau penduduk setempat menyebutnya dengan Pulau Wallo, terkenal dengan raksasa lautnya yang disebut Orcas. Pulau itu berisikan empat kampung, yakni Deer, Dibalal, Mikiran, dan Toloby.