Siapakah Ya’juj dan Ma’juj dan Bagaimana Cirinya?

Adapun ciri-ciri mereka yang dijelaskan dalam berbagai hadis, yaitu mereka menyerupai orang-orang yang sejenis dengan mereka dari kalangan bangsa Turk.

Mereka orang-orang non Arab yang tidak fasih bicaranya, dan bangsa Mongol, matanya sipit, berhidung pesek, berambut pirang, berdahi lebar, wajah-wajah mereka seperti tameng yang dilapisi kulit, bentuk tubuh dan warna kulit mereka mirip bangsa Turk.

Dapat kita uraikan ciri-ciri fisik mereka, sebagai berikut:

1. Bicara Mereka Tidak Fasih.
Menurut standar penilaian orang Arab bahwa bahasa yang paling fasih adalah bahasa Arab, sebab kajian secara Fonemologi dan Phonemologi, huruf-huruf hijaiyyah yang digunakan bangsa Arab terdengar sangat jelas dan sesuai tempat dan sifat keluarnya bunyi suara.

Bahasa orang Asia atau bangsa Afrika dinilai mereka tidak fasih dalam standar ilmu bunyi suara “sound vocal” bagi bangsa Arab.

Seperti contohnya, bangsa Arab menyebut suku Amazighi di Afrika Utara sebagai bangsa “Ber-ber”, disebabkan bunyi bahasa yang mereka ucapkan tidak jelas, seperti bunyi “Berberberber” atau suara yang menyerupai kebisingan angin ribut.

Apakah ada kemiripin dengan bahasa Mandarin atau bahasa China atau bahasa lainnya di Asia? Wallahu A’lam.

2. Bangsa Mongol.
Jika hadis itu merujuk pada satu bangsa, bangsa Mongol atau Tartar, misalnya, maka dalam sejarahnya mereka memang pernah memporak-porandakan peradaban Islam di Baghdad, sehingga banyak karya-karya para ulama dan sarjana muslim yang dibakar dan dibuang oleh mereka.

Apakah masih ada hubungannya dengan bangsa Asia yang sedang sangat berambisi menguasai dunia saat ini dan melakukan pembantaian terhadap umat Islam? Wallahu A’lam.