Zionis-Israel Tingkatkan Kewaspadaan Pasca Gagalnya Kudeta Militer di Turki

Mayjen. JacobEramuslim – Mantan kepala Dewan Keamanan Nasional Zionis Israel, Mayjen. Jacob Amidror, mengingatkan pemerintahan PM Benjamin Netanyahu terhadap perkembangan Turki pasca gagalnya kudeta militer pada 15 Juli kemarin.

“Upaya kudeta yang gagal di Turki dapat dianggap sebagai akhir era sekularisme yang didirikan oleh Mustafa Kemal Ataturk, sementara disisi lain Presiden Recep Tayyip Erdogan akan bertambah kuat setelah peristiwa ini,”’ ujar Mayjen. Jacob Amidror dalam sebuah artikel yang diterbitkan surat kabar Israel Today.

Mayjen. Jacob melanjutkan, “Peristiwa di Turki menunjukkan mereka berbeda dari apa yang telah dilakukan Abdel Fattah al-Sisi di Mesir ketika menggulingkan Presiden Mohamed Morsi, seorang wakil dari Ikhwanul Muslimin. Dan mungkin Sisi takut berhadapan dengan Erdogan yang memiliki dukungan penuh dari rakyat meskipun telah mengomandoi prajurit terkuat di dunia (Mesir).”

Menurut Mayjen. Jacob situasi terbaru di Turki mengharuskan pemerintah Tel Aviv untuk berhati-hati dalam tindakannya, meskipun pada dasarnya mendukung kudeta yang terjadi pada pertengahan bulan Juli ini. (Rassd/Ram)