Pernyataan Hasto tersebut kemudian dibalas oleh Ketua Relawan Kesehatan Indonesia (Rekan Indonesia) Agung Nugroho.
Agung menilai Hasto terlalu reaksioner merespons informasi terkait Anies Baswedan. Padahal sebagai sekjen parpol besar, seharusnya Hasto menunjukan intelektualitasnya yang berbobot, bukan asal bicara tanpa mengecek kebenaran sebuah informasi atau berita.
“Statement Hasto reaksioner, seperti bensin disambar api,” kata Agung dalam keterangannya, Minggu (26/6).
Aktivis 1998 dari IISIP Jakarta ini merangkan bahwa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengadakan acara Malam Ramah Tamah Jakarta E-Prix 2022 di Balai Kota DKI Jakarta pada Jumat malam (24/6).
Menurut Agung, Anies bukan mengundang tukang bakso gerobak keliling tapi mengundang peserta bazar UMKM di even Formula E yang memiliki omset tertinggi diantaranya Aroma Sowan (Bakso Malang).
“Jadi bukan mengundang tukang bakso gerobak keliling secara khusus. Tapi yang diundang itu peserta UMKM binaan Pemprov DKI,” kata Agung.