Abdullah Gul: Turki kehilangan Kepercayaan Kepada Pemerintahan Suriah

Presiden Turki Abdullah Gul mengatakan bahwa Turki telah kehilangan kepercayaan terhadap pemerintahan Suriah.

Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan kantor berita Anatolia, Gul menilai insiden terakhir di Suriah, dan mengatakan secara terus terang, Turki telah membuat investasi politik di Suriah dalam beberapa tahun terakhir karena Turki memiliki niat baik untuk memberikan kontribusi dalam transformasi Suriah.

Gul mengatakan Turki memberikan upaya-upaya besar dan membuat banyak kontribusi di Suriah. Dia menambahkan bahwa Turki mendukung rakyat Suriah karena yang terpenting bagi Turki badalah rakyat Suriah.

Gul mengatakan bahwa ia mengikuti perkembangan di Suriah setiap hari, dan ia menerima laporan intelijen secara harian tentang apa yang terjadi di setiap kota-kota Suriah. Dia menambahkan bahwa ia mengikuti kejadian di Suriah sejak hari demonstrasi rakyat dimulai karena Suriah adalah negara tetangga Turki.

Mengomentari situasi di tetangga Turki, Gul mengatakan kepada Anatolia dalam sebuah wawancara: "Kami benar-benar sangat sedih. Insiden dikatakan ‘selesai’ dan kemudian 17 orang tewas. Berapa banyak hal itu akan bertambah? Jelas kami telah mencapai titik di mana sesuatu akan sedikit terlambat. Kami telah kehilangan keyakinan kami kepada pemerintah Suriah."

Gul mencatat bahwa kebahagiaan, kesejahteraan dan perdamaian orang Suriah sangat penting bagi Turki.

Awal bulan ini Gul, yang seperti para pemimpin Turki lainnya telah memberikan tekanan kepada Suriah untuk mengakhiri tindakan keras kekerasan kepada demonstran, mengimbau kepada Presiden Suriah Bashar al-Assad untuk tidak terlambat mewujudkan reformasi.(fq/wb)