Generasi Lansia VS Generasi Milenial Menuju Pilpres 2019

Dan bisa jadi Ketua Tim Kampanye Nasional Pak Jokowi, yaitu Erick Thohir akan membuat tagar #2019 JOIN.

Maksudnya 2019 Presidennya Joko Widodo dan Wakilnya Ma’ruf Amin. Atau terserah mereka sesuai dengan kreativitas masing-masing.

Jumat sore menjelang Maghrib 7 September 2018, perisitiwa sakral (karena ditunggu dan heboh di media masa) ditandai dengan pengumuman Pak Jokowi dan KH.Ma’ruf Amin di rumah pemenangan Jalan Cemara Menteng Jakarta, bahwa Ketua Pengarah Tim Kampanye Nasional adalah Pak JK (76 tahun) dan Ketua Tim Kampanye Nasional Erick Thohir (48 tahun), pengusaha muda yang bergerak di bisnis media dan olah raga.

Sedangkan di pihak Capres dan Cawapres PADI, sudah santer di sebut Joko Santoso, Jenderal Purnawirawan, mantan Panglima TNI masa SBY, dan salah seorang teman seperjuangan Prabowo dalam medan perang di Timtim dan operasi militer lainnya.

Sepertinya persoalan antar generasi, menjadi strategi utama para kedua kubu, untuk mendulang suara Pilpres.

Dari sekitar 190 juta pemilih, 40% adalah kelompok usia milenial (17 – 38 tahun), dan sekitar 30% lansia (60 tahun keatas).

Generasi Milenial ini yang selanjutnya kita sebut saja Genial, yang menonjol adalah menguasai teknologi digital. Ada yang sedang mengikuti pendidikan, mencari kerja dan meniti karier. Dan juga ada yang pengangguran.

Sedangkan Generasi Lansia yang selajutnya disebut Gesia umumnya gagap teknologi (gatek). Tetapi sudah mapan. Punya banyak tabungan. Punya pasif income. Menikmati jaminan sosial baik yang premium maupun yang melalui pelayanan umum berupa jaminan pensiun, maupun jaminan kesehatan.
Banyak juga Gesia ini menjadi lansia terlantar, tanpa jaminan sosial, masih menjadi beban anak-anaknya. Bahkan sudah mulai banyak yang dititipkan dirumah jompo.

Genial dan Gesia ini, tercermin dalam figur-figur Capres dan Cawapres dan juga Ketua Tim Kampanyenya masing-masing.

Kita lihat figur Capres dan Cawapres Joko Widodo dan Ma’ruf Amin. Pak Jokowi 57 tahun, dan Ma’ruf Amin 75 tahun. Terpaut 18 tahun.

Pak Prabowo 66 tahun, dan Sandiaga Uno 49 tahun. Terpaut 17 tahun.