Nobar G30S/PKI Sudah, Trus Ngapain?

Eramuslim.com – Hiruk pikuk nobar film G30S/PKI sudah berlalu. Seperti biasanya, kita pun kembali disibukkan dengan aktivitas harian seperti biasa: ibadah sholat, kerja, ngerumpi, main henpon, dan sebagainya dan sebagainya. Kita menganggap dengan nobar film G30S/PKI maka bahaya komunisme sudah tidak ada, atau minimal rakyat sudah lebih waspada terhadap bahaya komunis. Itu saja Sudah cukup.

Sungguh, naif sekali jika bersikap demikian. Komunisme dalam bentuk PKI mungkin memang sudah sekarat, bahkan mati. Keinginan segelintir orang untuk membangkitkan kembali parpol besar di era 1965-an ini cuma hayalan dan halusinasi. Tapi ingat, Bung! PKI memang komunis, tapi Komunis itu bukan cuma PKI!

Ada ratusan bahkan mungkin ribuan partai politik komunisme, dengan segala variannya, di muka bumi ini. Bahkan di Saudi sendiri ada juga partai komunis. Dan rezim komunis terbesar, paling berbahaya, paling berpengaruh di dunia, rezim komunis paling kuat se jagad raya sekarang ini, adalah Partai Komunis Cina, yang dikomandani Presiden RRC Jinping. Jinping adalah komunis garis keras. Itu ditulis oleh media-media internasional.