Soto Ayam Hangat di Pengungsian Tsunami Jepang

Miyagi, 9-10 April 2011. PKPU bekerjasama dengan KAMMI Jepang, FG Asmara, dan beberapa organisasi Islam di Jepang lainnya melakukan program "takidashi" atau layanan penyediaan makanan. Tim PKPU, dan gabungan organisasi Islam di Jepang yang beranggotakan 10 orang tersebut berangkat dari Tokyo pada tanggal 9 April dini hari, dan pagi harinya sampai di Masjid Sendai. Setelah berkoordinasi dengan muslim setempat, kemudian persiapan program "takidashi" dimulai. Di masjid Sendai tim mempersiapkan "onigiri" atau nasi kepal untuk 200 orang.

Sekitar pukul 11.30 siang kami tim berangkat menuju kawasan Minamisanrikucho, Miyagi tepatnya di daerah pengungsian TK Natari. Setelah menempuh perjalanan kurang lebih dua jam, akhirnya semua rombongan tiba di daerah pengunsian TK Natari. Setelah berkoordinasi dengan koordinator tempat pengungsian, tim akhirnya mempersiapkan masakan utama yang akan disajikan, yaitu soto ayam. Dikarenakan masih belum mengalirnya listrik di kawasan tersebut, pembagian makan malam dilakukan ketika hari masih terang. Ditemani rintik-rintik hujan akhirnya hidangan soto ayam siap untuk dibagikan.

Sekitar pukul 17.00, para pengungsi dari berbagai jenis usia mulai mengantri untuk mendapatkan "takidashi" soto ayam yang telah kami sediakan. Setelah mereka menerima semangkuk soto ayam hangat, mereka menyampaikan rasa terima kasih mereka dengan mengatakan "arigatou" atau bahkan ada yang mengatakan dalam bahasa indonesia, terima kasih. Selain melakukan "takidashi", tim juga membagikan souvenir pin persahabatan Indonesia-Jepang, serta surat berisikan kata-kata dukungan moral kepada para pengungsi.

Keesokan harinya, Ahad, 10 April 2011, tim PKPU dan gabungan organisasi Islam di Jepang ini juga melakukan program "takidashi" makan siang untuk pengungsi di SD Iriya. Di tempat ini tak hanya para pengunsi yang menikmati santapan soto ayam hangat, tetapi para staf koordinator pengungsian, serta pasukan bela diri jepang pun turut menyantap hidangan soto ayam yang disediakan. Sebelum kembali ke masjid Sendai, kami pun sempat bertemu dengan para pengungsi, dan menyampaikan dukungan secara langsung kepada mereka.

PKPU bekerjasama dengan KAMMI Jepang, serta organisasi Islam di Jepang lainnya akan terus melakukan program-program penyaluran bantuan bagi korban tsunami di Jepang. Dalam program-program penyaluran bantuan ini juga merupkan kesempatan besar untuk bisa membuka hubungan yang lebih dekat lagi kepada masyarakat Jepang, serta bisa menjadi pintu dakwah kepada mereka.

Syafril Bandara
Mahasiswa Gunma University Computer Science
KAMMI Jepang (http://kammi-jepang.org)