eramuslim.com – Banjir yang kembali menggenangi ibukota Jakarta mencuri perhatian publik, namun keheningan dari pihak yang kerap memberikan komentar menarik perhatian.
Salah satu loyalis Gubernur Anies Baswedan, Geisz Chalifah, menyoroti kebisuan yang dirasakannya dalam situasi ini.
“Beberapa ruas jalan di jakarta banjir,” ujar Geisz dalam keterangannya di aplikasi X @Geisz_Chalifah (1/3/2024).
Menurut Geisz, saat Anies menjabat sebagai Gubernur, bahkan genangan air yang tidak sampai ke veleg mobil atau banjir di luar Jakarta saja menjadi sorotan yang ramai.
“Saat Anies jadi Gubernur, bila ada genangan air bahkan ga sampai ke veleg mobil pun, terkadang banjirnya di luar Jakarta, Partai Seputaran Ibukota berisiknya melampui klakson bus,” tukasnya.
Namun, kini ketika banjir kembali menyelimuti Jakarta, Geisz merasa partai yang identik dengan anak muda justru bungkam.
“Tapi sekarang partai anak muda penggadai harga diri itu bungkam,” tandas Geisz tanpa menyebutkan nama Partainya.
Hal ini mencuat karena sebelumnya partai tersebut kerap memberikan komentar atau kritik terhadap kondisi Jakarta, terutama terkait banjir.
Namun, dalam situasi terkini, terlihat keheningan dari pihak tersebut.
Geisz menegaskan bahwa kondisi banjir kembali menjadi sorotan masyarakat Jakarta, namun respons dari pihak yang biasanya vokal terkait isu-isu ini justru tidak terdengar.
Sebelumnya, BPBD DKI Jakarta mengungkapkan, terdapat 34 ruas jalan di wilayah Jakarta terendam banjir pada Kamis pagi pukul 10.00.
Hujan deras yang mengguyur ibukota sejak Kamis dinihari menyebabkan sejumlah wilayah di Jakarta Timur terendam banjir, seperti di kawasan Cakung dan Pulogadung. (sumber: fajar)
